Peran BSI Dorong UMKM Untuk Ekonomi Negara

UMKM merupakan ujung tombak dari perputaran ekonomi di Indonesia, terlebih lagi sejak pandemi beberapa tahun lalu. Banyak perusahaan yang menerapkan pengurangan karyawan, disini lah pemicu UMKM mulai menjamur. Bermodalkan uang pesangon yang diterima untuk melanjutkan hidup, memulai usaha kecil-kecilan dari garasi dan teras rumah yang disulap menjadi kedai. Tanpa terasa UMKM menjadi perputaran roda perekonomian di Indonesia. Selain mengurangi pengangguran dan menciptakan lapangan kerja, UMKM harus terus di dorong agar tetap berjalan untuk membantu perekonomian negara.

Support BSI untuk dorong UMKM agar tetap maju untuk perekonomian negara

Pengertian UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) menurut undang undang, kriteria, dan ciri-ciri UMKM adalah usaha produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro. UMKM Syariah ialah kegiatan ekonomi yang melibatkan Masyarakat dari skala usaha kecil hingga menengah yang dijalankan secara komersial dengan menerapkan prinsip prinsip Syariah Islam. Bank BSI Syariah mempunyai produk untuk fasilitas pembiayaan kepada pelaku UMKM dengan sebuah tingkat maksimum pinjaman yang diperbolehkan sebesar sampai dengan Rp. 200 Juta untuk tujuan Modal Kerja, Investasi dan Konsumtif.

Kriteria Plafond UMKM pada Bank BSI Syariah sebagai berikut:

a. BSI Usaha Mikro (diatas Rp 50 Juta - Rp 75 Juta)

Pembiayaan yang diperuntukan untuk UMKM dalam memenuhi kebutuhan Modal Kerja, Investasi dan Konsumtif dengan plafond diatas Rp 50 juta sd. Rp 75 Juta dan margin kompetitif.

b. BSI Usaha Mikro (diatas Rp 75 Juta - Rp 200 Juta)

Pembiayaan yang diperuntukan untuk UMKM dalam memenuhi kebutuhan Modal Kerja, Investasi dan Konsumtif dengan plafond diatas Rp 75 juta sd. Rp 200 Juta dan margin kompetitif.

c. BSI Usaha Mikro (Rp 2,5 Juta - Rp 50 Juta)

Pembiayaan yang diperuntukan untuk UMKM dalam memenuhi kebutuhan Modal Kerja, Investasi dan Konsumtif dengan plafond mulai dari Rp 2,5 juta sd. Rp 50 Juta dan margin kompetitif.

Dengan begitu UMKM di Indonesia yang ingin melakukan pinjaman syariah tidak perlu khawatir lagi dikarenakan Bank BSI Syariah sudah merupakan satu-satunya Bank Syariah di jajaran Top 5 Bank di Indonesia dengan dengan total aset mencapai Rp353,4 Triliun dan laba bersih tahun 2023 mencapai Rp5,7 Triliun. BSI juga merupakan kontributor zakat terbesar di Indonesia yaitu sebesar Rp222 Miliar pada Tahun 2023 dan ditargetkan terus meningkat setiap tahunnya.

Dalam hal ekspansi, BSI juga telah membuka cabang operasional di Dubai, Uni Emirate Arab dan saat ini sedang berproses membuka cabang di Saudi Arabia dan terus mengembangkan potensi islamic ecosystem terutama dari bisnis haji dan umrah.  Selain itu, sejak terjadinya merger, BSI telah melayani lebih dari 20juta bertambah lebih dari 6 juta. Angka ini menjadikan BSI sebagai Bank dengan jumlah nasabah terbesar kelima di Indonesia dan Bank Syariah dengan nasabah terbesar di dunia (Wamen).

Wakil Presiden Republik Indonesia, K.H Ma’ruf Amin membuka secara resmi BSI International Expo 2024 yang diselenggarakan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), di Jakarta Convention Center pada tanggal 20-23 Juni 2024, Wapres sendiri pun menyampaikan potensi Industri halal di Indonesia cukup besar yaitu sekitar Rp 4.375 trilliun. Dari total nilai tersebut, industri makanan dan minuman halal menyedot porsi terbanyak yaitu senilai Rp 1.438 trilliun, nah karena itu wapres kita meminta pengembangan BSI ke depan harus bisa membidik sektor produktif dari mulai ekosistem bisnis umroh dan haji, Pendidikan, fashion, kosmetik hingga makanan dan minuman.

Bersama BSI Jelajahi Destinasi Wisata Halal Kelas Dunia

Traveling dan kulineran bagian yang tidak dapat dipisahkan, umroh plus ke beberapa negara bagian dari tujuan beribadah sekaligus healing. Napak tilas penyebaran agama islam, ziarah ke makam para sahabat sekaligus wisata kuliner. Peran BSI menjadikan perjalanan jelajah wisata halal lebih memudahkan untuk melakukan berbagai transaksi. Jamaah tidak perlu lagi membawa uang cash banyak-banyak, bawa uang secukupnya saja. Alhamdulillah dengan adanya BSI Mobile transaksi aman, nyaman jelajahi destinasi wisata halal kelas dunia.

Jadi kalau bahas soal halal tourism selalu menarik dan bikin bertambah daftar negara yang akan kita kunjungin. Pangsa pasar untuk halal tourism ini sangat besar pengaruhnya dan peminatnya makin kesini kian bertambah. Destinasi halal juga makin bertambah, selain umrah dan haji ada Uzbekistan salah satu negara yang sedang naik daun. Ada Maroko, dan Tunisia, bahkan destinasi halal selanjutnya Spanyol yang kabarnya akan menjadi bagian dari wisata halal terbaru. Faktanya setelah pandemi ada kenaikan 70 persen transaksi untuk traveling, dibandingkan pada tahun 2019 yang lalu.

Untuk ibadah haji dan umrah banyak jamaah yang melakukan pelunasan melalui rekening BSI dan 20 persen transaksi dari internasional. BSI berharap bisa berkontribusi nyata melalui layanan-layanan BSI sehingga masyarakat dapat bertransaksi dengan mudah, aman, nyaman dan halal. Harapan kami sebagai nasabahnya, semoga BSI lebih memudahkan lagi dan dalam jangkauan dimana kami berada.