Peran Penting IQ Dan EQ Berimbang Agar Tercipta Juara Hebat Kebaikan
Bebelac sejak tanggal 5 Mei hingga 30 Juni 2017 gencar mengkampanyekan kegiatan #JuaraHebatKebaikan #GrowThemGreat semua dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan cara mengirimkan foto atau video dan cerita aksi hebat kebaikan buah hati ke website www.bebeclub.co.id/juarahebatkebaikan . Kegiatan ini bertujuan mendukung dan menginspirasi Ibu berkegiatan positif bersama sang buah hati, sekaligus peluang Ibu untuk mengajarkan makna kebaikan kepadanya.
Selain memberi dukungan terhadap Ibu, dengan menguploud video atau foto kegiatan hebat Sikecil, Ibu juga sudah berdonasi untuk Rumah Yatim. Semakin banyak foto atau video kegiatan #JuaraHebatKebaikan semakin banyak pula kita berdonasi. Bukan hanya itu saja kita pun berkesempatan memenangkan Hadiah berupa liburan keluarga ke Jepang.
Menurut psikolog Roslina Verauli berbuat kebaikan harus ditanamkan sedari kecil kepada anak, agar kecerdasan emosi mereka terasah dan tumbuh menjadi anak dengan kepribadian kuat. Besar nanti menjadi pribadi yan bijaksana dan membantu terhadap sesama.
Sebab itu IQ dan EQ harus beimbang, karena bila IQ saja kemungkinan besar berdampak pada psikologi nya menjadi penyendiri tidak bisa bersosialisasi terhadap sesama. Roslina Verauli pun menambahkan " anak dengan kompetensi emosional dan sosial atau senang berbuat baik pada orang lain biasanya cenderung memiliki performa akademis yang lebih baik disekolah, bahkan diperkirakan lebih populer dan disukai teman-temannya." Oleh karena itu peran khususnya Ibu sangat penting dalam memberikan stimulasi dan menjalin kedekatan emosional dengan anak agar Ia dapat memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menampilkan kebaikan pada orang sekitarnya.
Bertempat di Pattio Trattoria & Pizzeria (17/05/2107) Bebelac mengajak para Bunda hebat untuk mengikuti workshop dan sharing untuk membentuk pribadi anak yang baik dan cerdas. Acara tersebut juga menghadirkan psikolog Roslina Verauli, psikolog Binky Paramitha dari Rumah Dandelion dan anak-anak dari Rumah Yatim.
Untuk menjadikannya anak dengan kepribadian kuat, peran ibu dan keluarga menjadi awal terciptanya pribadi yang baik. Itu saja belum lah cukup tanpa dukungan pemberian nutrisi yang tepat sesuai dengan tumbuh kembangnya. Untuk mendukung perkembangan kecerdasan intelektual dan emosional anak, sebaiknya memberikan nutrisi yang baik yang terkandung pada minyak ikan, asam linoleat serta vitamin dan mineral, semua ini terdapat pada menu makanan yang seimbang serta susu.
Seperti para Bunda lainnya, Shireen Sungkar seorang artis yang juga seorang Ibu dari dua orang anak ini yakin bahwa Kebaikan adalah kunci utama dari anak hebat. Oleh karena itu Shireen selalu menekankan pada anak-anaknya bahawa berbuat baik adalah suatu keharusan. Momen ramadhan ini sangat tepat untuk mengajak buah hati kita memaknai dan mewujudkan nilai-nilai kebaikan. Salah satunya adalah dengan berbagi kepada teman-teman di Rumah Yatim.
Mengajarkan dan menumbuhkan nilai kebaikan bisa dimulai ari kegiatan sehari-hari dirumah, misalnya melibatkannya dalam pekerjaan rumah tangga. Memberi contoh baik kepada anak, mentransfer nilai-nilai dalam bentuk pembicaraan yang sesuai dengan usia anak, dan memberikan dukungan penghargaan atas aksi kebaikan yang ditampilkan anak dengan memberinya pujian, seperti pujian secara verbal.
Untuk memunculkan kemandirian anak sejak usia dua tahun sampai tujuh tahun keinginan anak merasa yakin dan mampu, Ibu dan keluarga lah yang memupuk percaya diri. Anak dengan Juara Hebat Kebaikan sangat penting karena membuat Anak lebih percaya diri, dapat beradaptasi terhadap lingkungan dan mampu berkolaborasi.
Kak Noval (host) berinteraksi dengan anak-anak dari
Rumah Yatim
Selain memberi dukungan terhadap Ibu, dengan menguploud video atau foto kegiatan hebat Sikecil, Ibu juga sudah berdonasi untuk Rumah Yatim. Semakin banyak foto atau video kegiatan #JuaraHebatKebaikan semakin banyak pula kita berdonasi. Bukan hanya itu saja kita pun berkesempatan memenangkan Hadiah berupa liburan keluarga ke Jepang.
Menurut psikolog Roslina Verauli berbuat kebaikan harus ditanamkan sedari kecil kepada anak, agar kecerdasan emosi mereka terasah dan tumbuh menjadi anak dengan kepribadian kuat. Besar nanti menjadi pribadi yan bijaksana dan membantu terhadap sesama.
Sebab itu IQ dan EQ harus beimbang, karena bila IQ saja kemungkinan besar berdampak pada psikologi nya menjadi penyendiri tidak bisa bersosialisasi terhadap sesama. Roslina Verauli pun menambahkan " anak dengan kompetensi emosional dan sosial atau senang berbuat baik pada orang lain biasanya cenderung memiliki performa akademis yang lebih baik disekolah, bahkan diperkirakan lebih populer dan disukai teman-temannya." Oleh karena itu peran khususnya Ibu sangat penting dalam memberikan stimulasi dan menjalin kedekatan emosional dengan anak agar Ia dapat memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menampilkan kebaikan pada orang sekitarnya.
Bertempat di Pattio Trattoria & Pizzeria (17/05/2107) Bebelac mengajak para Bunda hebat untuk mengikuti workshop dan sharing untuk membentuk pribadi anak yang baik dan cerdas. Acara tersebut juga menghadirkan psikolog Roslina Verauli, psikolog Binky Paramitha dari Rumah Dandelion dan anak-anak dari Rumah Yatim.
Untuk menjadikannya anak dengan kepribadian kuat, peran ibu dan keluarga menjadi awal terciptanya pribadi yang baik. Itu saja belum lah cukup tanpa dukungan pemberian nutrisi yang tepat sesuai dengan tumbuh kembangnya. Untuk mendukung perkembangan kecerdasan intelektual dan emosional anak, sebaiknya memberikan nutrisi yang baik yang terkandung pada minyak ikan, asam linoleat serta vitamin dan mineral, semua ini terdapat pada menu makanan yang seimbang serta susu.
Seperti para Bunda lainnya, Shireen Sungkar seorang artis yang juga seorang Ibu dari dua orang anak ini yakin bahwa Kebaikan adalah kunci utama dari anak hebat. Oleh karena itu Shireen selalu menekankan pada anak-anaknya bahawa berbuat baik adalah suatu keharusan. Momen ramadhan ini sangat tepat untuk mengajak buah hati kita memaknai dan mewujudkan nilai-nilai kebaikan. Salah satunya adalah dengan berbagi kepada teman-teman di Rumah Yatim.
Mengajarkan dan menumbuhkan nilai kebaikan bisa dimulai ari kegiatan sehari-hari dirumah, misalnya melibatkannya dalam pekerjaan rumah tangga. Memberi contoh baik kepada anak, mentransfer nilai-nilai dalam bentuk pembicaraan yang sesuai dengan usia anak, dan memberikan dukungan penghargaan atas aksi kebaikan yang ditampilkan anak dengan memberinya pujian, seperti pujian secara verbal.
Untuk memunculkan kemandirian anak sejak usia dua tahun sampai tujuh tahun keinginan anak merasa yakin dan mampu, Ibu dan keluarga lah yang memupuk percaya diri. Anak dengan Juara Hebat Kebaikan sangat penting karena membuat Anak lebih percaya diri, dapat beradaptasi terhadap lingkungan dan mampu berkolaborasi.
Dengan IQ (Cepat Tanggap) + EQ (Baik Hati dan Peduli) + Dukungan Sosial akan menghasilkan Juara Hebat Kebaikan.
Biasanya Anak di usia 2-7 tahun
-Egosentris (Berpusat pada diri sendiri)
-Perkembangan logika belum sempurna
-Anak berfokus pada satu hal saja
-Perkembangan bahasa meningkat dan mulai memahami simbol
Melatih Anak dengan cara bermain cara bermain sesuai usianya. Menumbuhkan rasa peduli Ibu harus menjadi role modele, libatkan keluarga dan konsisten, karena Anak butuh pengulangan waktu. Baiknya orangtua memberikan contoh berbagi dan berikan apresiasi yang tepat. Selalu memberikan contoh yang terbaik dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam acara kali ini, Bebelac mengajak anak-anak hebat untuk berbagi buku gambar dan pensil warna pada anak-anak Rumah Yatim dan berinteraksi langsung disediakan tempat bermain. Kami juga dihibur oleh tarian Kun Anta dari sanggar Kak Yuli. Acara ini pun sukses menghibur semua peserta yang datang.
Komentar
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir dan pembaca yang baik selalu meninggalkan komentar setelah selesai membaca.